Selasa, 16 Juni 2020

Pengecoran, Penghamparan dan Pemadatan Pada Pengecoran

PENGECORAN, PENGHAMPARAN DAN PEMADATAN PADA PENGECORAN

1. Pengecoran
Pengankutan dan Pengecoran Campuran Beton., apabila campuran beton diangkut beton diangkut (non-agitating), jangka waktu terhitung mulai semen dimasukan ke dalam mesin pengaduk hingga selesai pengadukannya ke lokasi pengecoran tidak boleh melebihi 45 menit untuk beton normal dan tidak boleh melebihi 30 menit untuk beton yang memiliki sifat mengeras lebih cepat atau temperatur beton +- 30 derajat C.

Apabila menggunakan truck mixer atau truck agitator maka jangka waktu tersebut dapat diijinkan hingga 60 menit untuk beton normal tetapi harus lebih pendek lagi untuk beton yang mengeras lebih cepat atau temperatur beton +- 30 derajat C.

Penuangan campuran beton harus dilakukan  secara hati-hati agar tidak terjadi segregasi. Tinggi jatuh campuran beton harus dijaga antara 0,90-1,50 m tergantung dari konsistensi (nilai slump) campuran beton.



2. Penghamparan dan Pemadatan Beton
Campuran beton harus ditumpahkan ke dalam alat penghampar untuk dihamparkan secara mekanis sedemikian rupa untuk mencegah segregasi.
Untuk menghidari terjadinya retak-retak akibat dari penguapan yang berlebihan, yaitu yang dipengaruhi oleh temperatur udara, temperatur beton, kelembaban udara dan kecepatan angin, maka pengecoran dan penghamparan beton tidak oleh dilakukan usaha-usaha untuk mencegah penguapan yang berlebihan dan akan berakibat terjadinya susut (plastic shrinkage).

itulah artikel mengenai pengaplikasian pengecoran, jangan lupa untuk mengunjungi web kami PT. Tiga Pilar Utama Karya Sentosa semoga bermanfaat
banner-kontak-blog

Tidak ada komentar:

Posting Komentar